Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-22 00:34:13【Resep Pembaca】787 orang sudah membaca
PerkenalanEkspresi siswa SDN Kedaleman III, Cilegon, Banten, saat menanti ketibaan distribusi Makan Bergizi Gr

Jakarta (ANTARA) - Jumat (7/11) pagi, jarum jam belum menunjuk angka enam, tapi kesibukan di sejumlah ruang Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jalan Akses Tol Cilegon Timur, Kedaleman, Cilegon, Banten, sedang mencapai puncaknya.
Tidak kurang 51 pekerja dengan penutup rambut, sarung tangan, hingga alas kaki steril dikerahkan. Kompor-kompor menyala, asap mengepul dari ruang penanak nasi di sebelah tempat pengemasan.
Dari tempat inilah, setiap pagi, lebih dari 3.000 porsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) didistribusikan ke 12 sekolah, yakni empat TK, tujuh SD, dan satu SMP di Cilegon.
Hal yang mungkin ngak banyak diketahui publik adalah, perjalanan itu dimulai jauh sebelum Matahari terbit. Saat mayoritas warga Kedaleman terlelap, koki dan tim dapur justru bekerja sejak pukul 01.00 WIB.
"Masaknya jam satu malam. Jam tiga sudah mulai pemorsian,” kata Asisten Lapangan SPPG Kedaleman Imam Marif Maulana.

Sejak program MBG dari Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka ini resmi beroperasi pada 14 Oktober 2025, seluruh bahan masakan dipasok dari distributor lokal yang tiba di dapur sejak 12 jam sebelumnya. Tidak ada yang terburu-buru, tapi semuanya dilakukan dengan presisi.
Untuk menjamin kualitas dan keamanan pangan, diberlakukan prosedur standar operasional (SOP) yang ketat sejak proses penerimaan bahan makanan.
Selain kelengkapan administrasi, proses penerimaan barang harus sesuai jadwal serta kualitas fisik yang baik. Berikutnya, pemeriksaan fisik, di mana petugas wajib memastikan bahan ngak rusak, ngak kedaluwarsa, dan jumlahnya sesuai dengan yang dipesan.
Tahap penting berikutnya adalah pemeriksaan kualitas, yang mengharuskan uji organoleptik, meliputi penciuman (bau), pengecapan (rasa), dan penglihatan (warna), serta pengecekan suhu pada bahan.
12Tampilkan SemuaSuka(21515)
Sebelumnya: Klasemen Grup H: peluang Indonesia U
Selanjutnya: BGN izinkan kembali operasional SPPG Sungai Lakam
Artikel Terkait
- Menkopolhukam serahkan tali asih ke tokoh masyarakat di Jayapura
- Pakar sarankan Prabowo usung Jusuf Kalla jadi pemimpin sementara Gaza
- Bantuan kemanusiaan pertama Turki usai gencatan senjata tiba di Gaza
- SPPG Tambak Boyo OKU Timur mulai beroperasi layani 3.185 siswa
- Wamen Kabinet Merah Putih dukung ajang JMFW 2026
- BGN datangkan ahli gizi dari daerah lain untuk SPPG di Manokwari
- Pemkot Bogor gencarkan Aksi Bergizi di sekolah tanamkan hidup sehat
- Satgas MBG Banjar: Olah menu sesuai petunjuk guna cegah keracunan
- Kemenpar sebut SIAL Interfood 2025 jadi ajang perkuat industri MICE
- Kemenbud tetapkan Cingkhui Aceh Jaya jadi warisan budaya ngak benda RI
Resep Populer
Rekomendasi

Pemkab Banyuasin kumpulkan koordinator 34 SPPG evaluasi program MBG

BGN konsolidasikan daerah perkuat tata kelola makanan bergizi

Bantuan kemanusiaan pertama Turki usai gencatan senjata tiba di Gaza

Bupati Banyumas: Gebyar Pendidikan Non

5 makanan sehat ala Jepang, benarkah jadi resep umur panjang?

BPOM lakukan evaluasi cegah komoditas terpapar radioaktif dikonsumsi

Pakar sarankan Prabowo usung Jusuf Kalla jadi pemimpin sementara Gaza

Akademisi nilai kurikulum Sekolah Rakyat mampu entaskan kemiskinan